Suramadunews.com, BANGKALAN – Saat ini anak-anak menjadi konsumen aktif dimana banyak produk-produk gadget yang menjadikan anak-anak sebagai target pasar mereka. Dengan berbagai macam fitur yang baru menjadikan harga-harga gadget menjadi terjangkau di semua kalangan masyarakat.
Sadar atau tidak, anak-anak usia dini sangat mudah terpengaruh oleh lingkungan dan dengan lingkungan tersebut akan membentuk perkembangan anak kedepannya. Oleh karena itu perlu diadakan sosialisasi mengenai bahaya gadget pada anak diusia dini.
Pada tanggal 28 Mei 2022, Pengabdian masyarakat UTM Desa Tengket, Kecamatan Arosbaya berinisiatif untuk membatu mengadakan sebuah sosialisasi mengenai dampak penggunaan smarthphone di kalangan anak-anak SD. Sosialisasi tersebut dilaksanakan di SD Negeri 3 Tengket. Sosialisasi tersebut diadakan di salah satu ruang kelas dan diikuti oleh siswa-siswi mulai dari kelas 3-5.
“Saya sangat senang sekali dengan kedatangan adik-adik mahasiswa karena sudah membantu dalam proses pembelajaran dan juga mengadakan sosialisasi yang memang sangat penting bagi siswa-siswi kami. ” Ujar ibu Sumaiyah selaku kepala sekolah di SD Negeri Tengket 3.
Dalam sosialisai salah satu anggota KKN-T (Safina) menjelaskan mengenai dampak gadget mulai dari dampak negatif maupun positif dan juga memberikan pengetahuan tentang ekonomi kreatif yang bisa diterpakan dalam kehidupan sehari-hari. Seperti membuat kerajinan dari barang bekas dengan tujuan agar bisa menjadi anak kreatif serta inovatif. Dengan begitu, anak-anak bisa berpeluang nantinya menjadi entrepreneur.
Menurut Safinatunnajah sebagai ketua pelaksana mengatakan, bahwa acara ini didukung sepenuhnya oleh kepala sekolah. Meskipun muridnya terbilang sedikit tetapi antusiasnya sangat tinggi. Diharapkan dengan diadakan program kerja ini, Pengabdian masyarakat UTM Desa Tengket, Kecamatan Arosbaya dapat mengedukasi anak-anak tentang dampak gadged dan memberikan pengetahuan tentang ekonomi kreatif pada anak. (Safinatunnajah, Pengabdian Masyarakat UTM Desa Tengket Arosbaya, Bangkalan, Jawa Timur)