Suramadunews, BANGKALAN – Kuliner di setiap daerah mempunyai khas keunikan yang tersendiri salah satunya yaitu dimsum. Dim sum awalnya adalah camilan atau kudapan penduduk Tiongkok di wilayah selatan, termasuk Hong Kong yang banyak dihuni oleh orang-orang Kanton.Dim sum sudah dikenali sebagai makanan populer sejak ribuan tahun lalu.Kebiasaan makan dim sum konon bermula pada periode Jalur Sutra (Asia Tengah ke Cina) dan Dinasti Han (206 SM) hingga Dinasti Yuan (Abad 14 M).
Dimsum merupakan pengolahan makanan dari berbagai macam campuran yaitu tepung kanji, tepung terigu dan juga birsa terlebih dahulu kemudian di kukus. Soal rasa gak ada lawan dan harganya juga terjangkau. Untuk menikmati dimsum ini teman teman akan di suguhkan saos manis dan pedas. Desa tengket, arosbaya ini menjadi salah satu Pembudi daya birsa karena berdekatan dengan laut, Di tengket arosbaya juga birsa bisa menjadi penghasilan masyarakat karena sebagai salah satu cara mereka untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, sehingga UMKM ini bisa menjadi salah satu cara warga untuk menambah penghasilannya.
Pengabdian masyarakat UTM di desa tengket, kecamatan arosbaya ber inisiatif untuk membantu salah satu UMKM agar tetap bisa meningkatkan dan menambah inovasi berbagai macam makanan khas yang berasal dari beberapa penghasilan desa dan juga bisa menjadi contoh untuk pelaku UMKM sekitar. Cara yang di lakukan untuk mengelola berbagai macam makanan khas dan juga memasarkan produk ke sosial media sehingga tersebar luas.
Mahasiswa melakukan kunjungan pada tanggal 13 Mei 2022 yang berlokasi di desa tengket kecamatan arosbaya Bangkalan.(Najmatul Hamro, pengabdian masyarakat UTM desa tengket kecamatan arosbaya kabupaten Bangkalan Jawa timur)
