SuramadunewsSAMPANG- Pasca pembacaan ikrar Ali Murtadho alias Tajul Muluk bererta ratusan pengikutnya kembali pada ajaran Ahlus Sunnah Waljamaah (Aswaja), di Pendopo Bupati Sampang. Bupati Sampang H. Slamet Junaidi mengajak semua pihak mulai dari Ulama’, Umaro”, serta semua elemen bersama-sama menjaga untuk menyelesaikan konflik syiah di Kabupaten Sampang.
Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dalam sambutannya di pembancaan ikrar Tajul Muluk beserta pengikutnya yang disaksikan ulama se-Madura, ia mengatakan berterima kasih pada semua pihak yang telah membantu mensukseskan Ikrar Tajul Muluk beserta pengikutnya yang telah kembali pada ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah (Aswaja). Kamis (5/11/20).
“kami selaku pemerintah daerah hanya sebagai fasilitator, ketika ada keinginan dari Tajul Muluk yang hendak kembali ke ajaran Aswaja, kami selaku pemerintah daerah melakukan komunikasi dengan para ulama, karena yang paham betul tentang akidah adalah para ulama, dan alhamdulilah para Ulama’ baik dari Sampang, bahkan Madura merespon baik dan hadir saat ini menyaksikan ikrar tersebut”Ucap Bupati Sampang.
Lanjut Bupati Sampang, kami berharap kedepan pasca pembaiatan atau ikrar ini, terus dikawal dan semua pihak terus bersinergis mulai pemerintah daerah, Provinsi dan Pemerintah Pusat, sedang terkait akidah kami pasrahkan pada Majelis Ulama’ Indonesia (MUI) dan para Ulama’, dan semua elemen masyarakat juga harus mendukung agar Sampang tetap Kondusif.
Penyelesaian konflik Syiah di Sampang ini, tidak hanya menjadi tugas pemetintah daerah semata, melainkan harus dibantu oleh semua pihak mulai pemerintah Provinsi dan Pemerintah pusat, bisa terus bersinergi antara Ulama’ dan Umaro’ tetap bersatu”. Tegas orang nomor satu di Kabupaten Sampang.(khol)