Suramadunews.com, Bangkalan – setelah sekian lama mengganggu pengguna jalan dengan yang menyengat hidung, akhirnya sampah di sepanjang jalan Ki Lemah Duwur, Kelurahan Bancaran, diangkut petugas dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangkalan.
Anang Yulianto, Ka. Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangkalan mengatakan bahwa apa yang dilakukannya beserta jajarannya (tidak segera mengangkut sampah red.) merupakan sebuah tindakan “pembelajaran” bagi masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga lingkungan. “Sepanjang jalan itu bukan tempat pembuangan sampah. Jadi gak layak buat pembuangan sementara,” tutur Anang.
Seharusnya masyarakat menyadari bahwa tempat adalah bukan untuk pembuangan sampah.
Sementara penolakan terhadap berdirinya pembangunan TPS3R oleh masyarakat Kelurahan Bancaran masih saja berlangsung.
“Padahal kita sudah menganggarkan alokasi dana sebesar 600 juta untuk pembangunan TPS tersebut,” jelasnya. Tidak main-main. Anggaran ini bersumber dari APBN. “Ada sekitar 6 titik lokasi pembangunan TPS3R yang disetujui oleh Kementerian Lingkungan Hidup. Salah satunya adalah di kelurahan Bancaran,” urainya.
Anang sangat menyayangkan sikap dari masyarakat yang tidak menerapkan pola hidup sehat di lingkungannya. Dia berharap agar seluruh perangkat Kelurahan terlibat dalam ikut meningkatkan kesadaran masyarakat tentang lingkungan, pungkasnya.
Dari pantauan di lapangan, sampah-sampah yang menggunung dan meluas hingga ruas badan jalan ini akhirnya diangkut dump truck pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup.
Hingga saat ini belum lagi terlihat timbunan sampah susulan di sepanjang jalan ini. Entah besok ? Kita tunggu saja kelanjutannya. (Dit)
